Minggu, 10 April 2011

Waduh…Sensor Situs Porno Menkominfo Dibobol Kader PKS Sendiri

Waduh…Sensor Situs Porno Menkominfo Dibobol Kader PKS Sendiri

Sensor Situs Porno Menkominfo Dibobol Kader PKS Sendiri
Foto: M Irfan (Media Indonesia)
Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informasi, Tifatul Sembiring pernah sesumbar akan menutup situs-situs porno yang ada di Indonesia. Tapi yang terjadi saat paripurna tadi pagi justru bertolak belakang dengan hal tersebut.
Anggota DPR dari Fraksi PKS, Arifinto terekam fotografer Media Indonesia sedang menonton video porno saat sidang paripurna. Arifinto pun dinilai telah membobol program Tifatul untuk mensensor situs porno.
“Ternyata justru Wakil Rakyat, dan wakil partainya sendiri yang membobol penyensoran yang dilakukan Menkominfo. Jadi malah dibobol orangnya sendiri,” ujar penggiat Internet Sehat-ICT Watch, Donny BU kepada detikcom, Jumat (8/4/2011).
Menurut Donny perang terhadap situs porno seharusnya tidak sekedar dilakukan dengan cara penutupan situs-situs yang mengandung konten porno. Perang juga diimbangi dengan ajakan yang bersifat moral.
“Perang terhadap situs porno harus juga menjangkau aspek moralitas, tidak sekadar gembar-gembor kepada masyarakat. dari kasus ini kan kelihatan siapa yang sesungguhnya tidak punya moral,” terangnya.
Menurut Donny, Arifinto yang berhasil membuka situs porno lewat tabletnya membuktikan situs porno belum berhasil ditutup oleh Menkominfo.
“Kasus ini membuktikan kalau Tifatul belum bisa merealisasikan apa yang sudah diucapkannya. Situs porno masih tetap ada,” imbuhnya.
Anggota DPR dari PKS Arifinto yang tertangkap kamera sedang menonton video porno saat rapat paripurna DPR, mengaku jika ia membuka e-mail miliknya karena jenuh mengikuti rapat paripurna.
Arifin mengatakan, ia sudah biasa membuka e-mail saat rapat di DPR. Karena dengan membuka e-mail, bisa membantu pekerjaannya.
“Saya rasa, kan saya biasa buka e-mail pada waktu rapat, membantu pekerjaan tidak ada masalah,” katanya.
Arifin juga tetap menampik tudingan jika ia sengaja menonton video porno. Ia menonton video porno secara tidak sengaja, karena membuka link yang dikirimkan seseorang kepadanya.
“Pada waktu saya membuka e-mail, beberapa detik saya membuka, saya dijepret. Seolah-olah sampai kiamat saya nonton,” elak Arifinto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar